Thursday, December 29, 2011

Tips n Tricks : Mengakali Lift Distance pada Razer Deathadder






Kabar gembira bagi anda yang sudah ingin memposting Razer Deathadder anda ke FJB (forum jual beli ) karena permasalahan lift distance (jarak minimum mouse diangkat tidak bergerak) yang menjengkelkan. Update driver dan firmware takkan membantu, tapi kini tidak usah khawatir lagi karena laopansolotech akan berbagi tips untuk mengakalinya.

Tidak perlu skill dan obeng karena kita tidak membongkar apa-apa disini, yang diperlukan adalah sebuah selotip berperekat dan tidak tembus pandang.

Caranya adalah dengan cara menutupi reflektor yang ada pada sensor bawah deathadder. Bahkan bisa diatur oleh kita mau jarak berapa dengan cara menutup lebih banyak. Saya jamin yang biasa kita keluhkan karena lift distancenya sendiri dari deathadder hampir 1 cm bisa disulap sampai 1ms.


Sebelum ditempel stiker



Sesudah ditempelin

Saya tes tidak ada masalah lagi dengan lift distance, seperti memakai mouse steelseries. Tempelkan stiker atau labeh atau terserah yang penting tipis dan tidak tembus. Atur sendiri sesuai selera berapa pasnya jarak angkatnya dengan cara berapa banyak tertutupnya sensor dari deathadder.

Semoga artikel dari laopansolotech ini membantu bagi anda yang mempunyai permasalahan lift distance ini.

-evoers

Tuesday, December 27, 2011

Tips n Tricks : Tiga cara dalam memegang mouse

Pernahkan anda merasakan ketia direferensikan teman anda membeli mouse dan ternyata setelah anda pakai tidak nyaman sama sekali? Kemungkinan mouse yang anda beli rusak dan segeralah retur atau mungkin mouse anda downgrade dari steelseries sensei ke merk buffalo. Tidak usah khawatir dulu, kemungkinan besar karena cara anda dalam keseharian dan kebiasaan memegang mouse.

Dalam memegang mouse praktiknya ada 3 cara :

1. Palm Grip


Tipe grip ini yaitu seluruh telapak tangan menempel ke permukaan mouse dan menggerakkannya dengan cara menggeser mouse maju mundur memakai sebagian besar lengan. Tipe grip ini biasanya senang memilih mouse tipe ergonomis (ergonomic mouse design) karena lekukan mouse nyaman ketika dipeluk telapak tangan.

Palm grip ini paling banyak digemari dan tidak mudah membuat lelah untuk bermain dalam jangka waktu yang lama. Keunggulannya jelas ditujukan untuk soal kecepatan dan biasanya membutuhkan permukaan mousepad yang besar.

Best Recommended Mouse : Razer Deathadder, Ozone Radon 5k, Mionix Naos 5000

2. Claw Grip


Intinya sama dengan palm grip, hanya modifikasi dari palmgrip pada jari seperti cakar burung. Claw grip ini mempunyai presisi yang lebih tinggi dari palm grip. Biasanya user agak kesusahan untuk menyesuaikan, karena kebanyakan mouse ergonomic kurang pas dipakai claw grip. Juga kelemahannya tangan mudah lelah.

Best Recommended Mouse : Razer Lachesis, Logitech G9X, Ttesports Black

3. Fingertips Grip


Memegang mouse hanya dengan empat jari, penggunaan fingertips ini sangat agresif, cepat dan presisi. Tidak terlalu membutuhkan ruang banyak karena pergerakan mouse hanya memakai pergelangan tangan dan sebagian besar aktifitasnya dihabiskan untuk mengangkat mouse.

Semboyannya easy to learn hard to master, tipe fingertips ini sangat tidak cocok menggunakan mouse ergonomic design seperti deathadder contohnya. Juga membutuhkan mouse dengan lift distance paling pendek karena sering mengangkat mouse. Grip ini juga mudah membuat tangan lelah.

Best Recommended Mouse : Logitech G9X, Steelseries Xai, Steelseries Kinzu V2 Pro

Semoga artikel ini membantu anda yang ingin tahu secara praktis cara memegang mouse. Terima kasih. -evoers

Monday, December 26, 2011

Review Razer Nostromo

 

Tidak terasa memasuki tahun 2012, kali ini laopansolotech berkesempatan untuk mereview gameboard keluaran Razer yang bekerjasama dengan Belkin yang memang sudah terkenal dibidang aksesoris dan networking, lahirlah Razer Nostromo yang diadopsi dari Nostromo Speedpad N52 dipoles dengan sentuhan razer, perbaikan sisi ergonomis, backlight dan yang paling penting adalah internal software khas razer.
 Belkin Nostromo Speedpad N52 vs Razer Nostromo

Sebelum membahas lebih dalam lagi, mari kita lihat dulu penampakan dan isi konten dari razer nostomo. Seperti yang dilihat dibawah ini untuk produk dari razer wajib memiliki desain box dan produk yang bagus.




Yang didapatkan dari razer nostromo yakni unit razer nostromo, stiker logo razer, katalog produk razer, sertifikat autentik, dan quick guide. Seperti produk razer lainnya, anda perlu mendownload driver sendiri di webnya.


Razer Nostromo ini diciptakan dan didesain sebagai mesin pembunuh digital didunia FPS, RTS dan MMORPG. Dengan dipersenjatai 16 tombol supercepat fully customizable makro capability dan 8 way thumb pad yang juga fully customizable, desain yang ergonomis sesuai telapak tangan kita supaya betah untuk bermain berjam-jam, juga, backlight warna biru untuk membantu penerangan diruangan gelap atau hanya sekedar mempercantik desktop, sangat ringan, 8 keymaps pada setiap profil dan dapat menampung 20 profil sekaligus. Gambaran besarnya seperti itu, lebih detailnya lagi inilah spesifikasi yang tertera di webnya :
  • Ergonomic form factor and tournament-grade layout
  • 16 fully programmable Hyperesponse keys
  • Programmable 8-way directional thumb pad and scroll wheel
  • Instantaneous switching between 8 key maps
  • Unlimited macro lengths
  • Stores up to 20 different game profiles
  • Adjustable soft-touch wrist pad for exceptional comfort
  • Backlit keypad and scroll wheel for total control even in dark conditions
  • Enhanced Razer configurator software
  • Approximate Size : 183 mm / 7.21” (Width) x 159 mm / 6.26” (Height) x 59 mm / 2.32” (Depth)
  • Approximate Weight: 297 g / 0.65 lbs

Hardware Requirements

PC with USB port
Windows® 7 / Windows Vista® / Windows® XP / Mac OS X (v10.4 and above)
Internet connection (for driver installation)
At least 35MB of hard disk space

Cukup sudah perkenalannya, mari kita tilik lebih dalam bagaimana Razer Nostromo ini berunjuk gigi.


Fasilitas backlight warna biru yang dapat diatur intensitasnya via software dan dimatikan jika dirasa mengganggu. Cukup keren walau hanya disediakan warna biru saja dibandingkan rivalnya Logitech G13 yang memiliki jauh lebih banyak warna backlight.


Tidak suka dengan kelap kelipnya ini karena dirasa mengganggu, dibagian bawah unit disediakan switch untuk mematikannya.


Mungil, kecil, ringan tapi gendut. Disediakan palmrest yang bisa menampung telapak tangan kita dengan nyaman. Untuk memakai razer nostromo secara nyaman, saya menaruhnya dimeja dengan sudut 45 derajat kekiri. Untuk posisi 8 way thumpadnya sangat pas dijempol, bahkan tombol tambahan diatasnya bisa diakses dengan mudah oleh jempol kita. Thumbpadnya sendiri memakai rubberdome 8 way berbeda dengan G13 yang memakai analog. Penempatan tombol 15 yang sebagian besar FPS player akan menggunakannya untuk menggantikan fungsi spasi "spacebar" dirasa aneh dan kurang nyaman. Menurut saya peletakkannya walau mudah dijangkau tapi jempol kita serasa ditekuk jauh melebar. Seluruh keysnya juga berbalutkan rubber finish, sehinggan dijamin tidak akan selip, walau biasanya kelemahan rubber finish ini mudah tekelupas.

Mempunyai scrollpad sendiri yang bisa diutak-atik semau kita persis fungsinya pada scrollpad mouse dan bisa diklik, mudah dijangkau menggunakan telunjuk kiri kita. Tangan saya yang besarpun bisa menempel pada razer nostromo ini dengan nyaman.

Sudah standar namanya gaming equipment harus lag free dan memiliki durabilitas tinggi. Disematkan konektor usb gold plated dan braided cable.
Fungsi lubang di antara keypad dan palmrest bukan hanya pajangan untuk mempercantik saja
 Razer Nostromo yang ringan ini bisa diangkat-angkat satu tangan hanya dengan memanfaatkan lubang itu. Konsepnya jelas nostomo ini ditujukan untuk kompetition gaming equipment. Mudah dibawa, ringan, dapat dipakai diberbagai medan adalah konsep pas untuk menggambarkan fungsi utama yang diharapkan dari produk ini.

Anti selip disetiap penghujung menjamin alat ini tidak kemana-mana dan menempel dimeja ketika digunakan bermain game

Tidak suka benjolan pada thumbpad karena kurang nyaman? Lepas saja!

Indikator led ini untuk menunjukkan keyset yang kita pakai. Tersedia 8 keyset pada setiap profile, yang dapat dipindah hanya dengan menekan sebuah tombol saja. Tombolnya juga terserah kita mau disematkan pada tombol mana. Yang pasti on the fly switch ini jelas mengurangi 1 buah tombol karena tidak disediakan switch khusus.

Bagi yang sudah terbiasa utak-atik produk dari razer yang paling menonjol memang software drivernya untuk mengubah-ubah layout tombol, fitur dan makro dengan mudah sekali lihat. Dengan sekali lihat tampilannya kita langsung tahu mau ngapain aja. Sangat mudah untuk mengutak-atik makro karena kita bisa record proses kita secara realtime. Hanya saja tidak bisa on the fly macro didalam game, jadi kita harus menghafal tombol dan timing yang ada.
Didesain untuk FPS, RTS dan MMORPG, nah saya ingin membuktikan performa dari nostromo ini. Perlu di ingat pada pemakaian pertama akan sangat membingungkan dan aneh karena belum terbiasa. Pakailah setiap harinya sampai kira-kira 2 minggu, nanti terbiasa sendiri dan anda akan berpikir untuk tetap memakai keyboard atau dengan tambahan nostromo.
1. Counter Strike Online
Disini keunggulan dari nostromo atas rivalnya G13 langsung terlihat bahwa razer nostromo ini tidak bermasalah dengan hackshield walau ketika kita menjalankan fungsi makro langsung terdepak keluar windows. Layout tombol defaultnya perlu kita rubah sesuai dengan keperluan cso, saya melayout ulang tombol 1-4 saya sematkan pada thumbpad, tombol 5 pada 1 tombol diatas thumbpad, dan sedikit merubah untuk tombol ctrl dan shift untuk step. Pada saat bermain pertama kali langsung terlihat kita membutuhkan kekuatan pada jari untuk menekan tombol dengan nyaman. Saya mencobanya dengan kekuatan minim malah terasa kurang nyaman.

Seperti yang saya bilang diatas, untuk penggunaan lama sungguh terasa tidak melelahkan karena faktor ergonomisnya itu. Agak aneh memang pertama kali, kadang salah memencet. Begitu terbiasa, ternyata nyaman dipakai. Sedikitnya tombol yang tersedia, kita tetap harus menggunakan keyboard untuk proses membeli senjata.

2. Allods Online
Pertama kali bermain langsung terasa sekali bahwa nostromo ini sangat kurang pada jumlah tombolnya, berbeda dengan G13 yang jauh mempunyai banyak tombol sehingga saya harus menggunakan thumbpad untuk bergerak. Setelah beberapa kali uji coba, saya telah menemukan settingan pas. Jurus yang biasa dipakai disusun rapi, kemudian 1 jam kemudian dengan utak atik pada software sudah mempunyai 2 buah makro jurus untuk finishing dengan timing ya dibilang lumayan kalau tidak lag. Susah memang mengarang indah berpindah alt+tab.

Setelah segala sesuatunya dirasa beres, ternyata nyaman bermain dengan nostromo ini untuk MMORPG. Tangan tidak harus sering-sering berpindah pindah sehingga tidak melelahkan untuk hunt lama.

Conclusion :
Razer Nostromo ini memang didesain untuk gamer yang utamanya ingin berpenampilan keren, jujur saya lebih menyukai G13 dalam hal jumlah tombol, analog vs 8 way thumbpad, dan profilenya jauh lebih mudah hanya dengan tombol scan logitech sudah menyertakan default layout masing-masing game yang disupport. Berbeda sekali dengan nostromo yang defaultnya umum untuk fps dan harus mengedit sendiri untuk semua jenis permainan.

Ringan, ya razer nostromo sangat mudah dibawa-bawa, terasa durable, dan lumayan mungil. Jauh lebih mudah dibawa-bawa, mau ditaruh dipaha disandingkan dengan laptop pada saat bepergian sangat mudah sekali. Hanya sayang terlalu driver oriented, jadi harus install driver dahulu dan membawa profile dari rumah kalau mau bermain Lan Party di game center.

Bagi yang ingin melengkapi desktopnya dengan produk razer, kelap kelip warna biru, bermain CS online karena G13 kena hackshield, terlihat keren, menggantikan fungsi keyboard flat pada laptop yang tidak nyaman. Produk seharga Rp.600.000,- ini cocok buat anda. Jika tidak mengutamakan cs online dan game-game yang tidak memakai hackshield, saya menyarankan pilih G13 karena jauh lebih banyak fungsinya.

Semoga review dari saya ini membantu. Sekian Terima Kasih. -evoers

Review Gameboard Logitech G13


LOGITECH GAMEBOARD G13

Bentuknya keren dan banyak imaginasi yang bisa kita pikirkan tentang gameboard keluaran logitech ini. Dengan desain ergonomis yang didesain sedemikian rupa dengan backlight yang cantik dan lcd panel yang keren membuat kita tergiur dengan produk yang dibanderol Rp.760.000,- ini. Lantas apakah G13 ini layak dibeli? Mari kita bahas lebih dalam lagi.




Seperti tipikal box logitech yang lain bertabur warna hijau dan hitam, unit logitech G13 dapat langsung dilihat dari luar bentuk serta sizenya. Besar dari G13 sendiri cukup besar dan berat namun tipis berbeda dengan saudaranya Razer Nostromo yang lebih gendut tapi mungil dan ringan.

 Perbandingan size Nostromo dengan G13


 Cukup tipis tidak gendut tapi nyaman ditangan
Anti slip rubber ada pada setiap sudut, dijamin menempel pada meja

Mesinnya terlindungi dari plat aluminium. Entah apa fungsinya mungkin untuk pendingin? Tidak juga.

USB Connectornya biasa saja, kabelnya lentur

Analog pada ibu jari lembut seperti pada stik original XBOX 360 wireless, juga 2 tombol di ibujari yang dapat dijangkau dengan mudah. Tidak hanya itu, analognya juga bisa ditekan untuk tombol ekstra. Seluruhnya dengan total 25 tombol yang dimiliki oleh G13 ini. Analognya sendiri bisa difungsikan layaknya mouse.

Palm rest berbahan karet ini empuk dan bertekstur sehingga tangan yang menempel tidak panas dan mudah lelah dalam long game session.

Dipercantik dengan backlight dan layar LCD yang bisa dirubah-rubah warnanya. Tidak usah khawatir bermain ditempat gelap.





Logitech G13 ini memang diciptakan untuk bermain game, walau konon ada yang bilang untuk membantu desain grafis ( saya belum pernah mencobanya ). Dipersenjatai dengan 25 tombol yang bisa dicustom sesuka hati, produk ini sangat dicintai pemakai makro pecinta game MMORPG ( Massive Multiplayer Online Role Playing Games ), fungsinya tak sebatas itu. G13 adalah sebuah produk dengan kustomisasi yang tak terbatas. Mau diajak segala jenis tipe permainan bisa. Seperti contoh dibawah ini adalah hasil profil kustomisasi untuk game FPS F.E.A.R 3.


Caranya sangat mudah sekali dan saya paling suka GUI ( Graphical User Interface ) nya logitech dibanding produk-produk lain karena sangat userfriendly. Hanya dengan memencet tombol digambar lalu anda bisa menaruh fungsi pada tombol itu sesuai yang anda mau. Misal G1 --> tombol w, atau G2 --> Ctrl + alt + del. Fitur makronya sendiri sangat menyenangkan karena logitech berbaik hati memberikan rentetan makro tak terhingga dan fitur macro on the fly. Bagi pecinta MMORPG dan RTS akan jatuh cinta terhadap produk ini.


Dalam sesi game, kita bisa langsung bikin makro sesuai dengan kombinasi yang kita tekan secara real time. Jelas ini sangat membantu sekali daripada produk lain yang tidak mempunyai fitur ini harus mengarang, berpikir keras serta trial and error. Tidak cukup tombol, tenang saja disediak quick switch profile yang bisa menampung 3 buah profil tombol sehingga memungkinkan sebanyak 75 kombinasi tombol. Kurang puas? Hanya dengan menekan LCD function kita bisa mendapatkan profil ekstra lagi.






Pusing dengan kustomisasi dari awal? Tenang saja logitech berbaik hati lagi menyediakan profil-profil game yang diupdate berkala dan dapat otomatis mendeteksi game yang telah terinstall di komputer anda.

LCD panelnya tidak hanya sebatas memberikan informasi jam, game-game yang disupport ( see http://www.logitech.com/en-sg/68/554 ), tapi kita juga bisa memakainya sebagai RSS berita, windows media player control, liat beban CPU, bahkan kita bisa menambahkan plug in untuk game-game yang belum disupport oleh logitech. Cukup sangat membantu tidak memenuhi layar atau keluar dari sesi game untuk melihat statistik kita.





Logitech G13 buat tangan saya yang besar sangat nyaman sekali, bahkan pada saat penyesuaian pertama kali G13 lebih cepat terbiasa dibandingkan menggunakan Razer Nostromo. Tombolnya menggunakan rubberdome tipikal seperti keyboard logitech pada umumnya feelnya. Sedangkan 2 tombol didekat analog menggunakan tombol switch seperti pada mouse, dan analognya disini lembut sekali. Ada yang pernah bilang bahwa analognya G13 ga bisa dipakai apa-apa, tapi pas saya tes dengan driver terbaru saya rasa tidak ada yang mengganggu, bahkan analognya bisa digunakan untuk mouse atau pengganti wsad serasa bermain xbox pakai mouse.

Semua layout tombol mudah dijangkau oleh tangan saya, mengganti profil juga mudah dan profilnya bisa diubah ubah tulisannya semau kita terlihat pada LCD panelnya. Ukurannya cukup menyita tempat, jadi carilah keyboard ramping untuk menemaninya. Saya tidak bisa membayangkannya apabila anda menggunakan keyboard Steelseries Merc Stealth kemudian memakai Mousepad Goliathus Oversized akan memerlukan meja yang sangat luas.

Saya sudah mengetesnya beberapa game, akan saya ambil saja yang saya rasa kontras.

1. The Witcher 2 : Assassin of Kings
Pada the witcher 2 sangat mudah sekali settingnya, karena diprofilernya sudah tersedia. Langsung saja saya pakai defaultnya the witcher 2. Pada waktu bermain semua tombol yang penting sudah terlayout sangat ergonomis ke G13 sehingga tidak perlu memencet tombol dikeyboard lagi selain tombol 'esc' untuk membuka menu option. Iseng-iseng saya melakukan makro on the fly dengan memencet tombol MR dan kemudian G22. Setelah itu saya langsung melancarkan combo dan ditutup dengan tombol MR lagi. Abis itu ketemu musuh lagi langsung deh saya tekan tombol G22 dan viola semua jurus maut yang saya lancarkan tadi persis seperti yang saya lakukan tadi. Excellent!

2. Counter Strike Online
Karena profil counter strike tidak disediakan, maka saya modifikasi sedikit dari tombol-tombol defaultnya, Hanya perlu sedikit perubahan seperti assign tombol 5, shift walk dan jongkok. Ketika bermain cukup nyaman juga, hanya pada saat membeli perlu penyesuaian sedikit karena tombol 1-8 terposisikan terpisah dan tidak berurutan. Namun pada sesi membeli saya pindah tangan ke keyboard karena lebih cepat. 1 ronde selesai berjalan langsung keluar windows dengan surat peringatan dari hackshield yang digunakan bahwa terdeteksi penggunaan makro. Saya ulang berkali-kali bahkan mengupdate driver terbaru tetap didepak walau saya tidak menggunakan makro sedikit pun. Akhirnya G13 ini sangat menyebalkan untuk bermain counter strike online indonesia. Bagi yang ingin bermain CSO jauhilah G13 sejauh-jauhnya.

3. Counter Strike 1.6
Karena merasa tak adil, saya langsung mencobanya Counter Strike 1.6 server lokal. Setelah beberapa sesi tidak ada masalah bahkan saya bisa iseng merakit makro sendiri disini seperti otomatis membeli. Cukup nyaman untuk digunakan FPS game. Meski saya tetap merekomendasikan keyboard tanpa embel-embel macam razer arctosa, steelseries 6GV2 atau ozone strike untuk bermain FPS.

4. Allods Online Indonesia
Pertama kali mencobanya perlu beberapa kali merubah-rubah tombol sampai menurut saya nyaman. Akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan analog sebagai penggerak karakter saya dan seluruh tombol di G13 saya gunakan untuk shortcut, lompat, dan makro. Karena Allods online mirip dengan world of warcraft dimana setiap jurus harus dilancarkan, sangat terbantu sekali dengan adanya makro on the fly. Dalam sekejap saya bisa menciptakan kombo fantastis sehingga bermain allods online menjadi seperti bermain Final Fantasy dengan hanya memilih tombol untuk melancarkan serentetan kombo sempurna.

Yang paling menyebalkan dari G13 ini bukanlah plug n play. Jadi untuk memakainya kita wajib menginstall driver terlebih dahulu sebesar 50mb dan merakit tombol kembali di komputer yang berbeda kecuali kita membawa flashdisk dan menyimpan profile kedalamnya dan di import ke profiler komputer lain. Cukup merepotkan untuk Lan Party.

Juga yang ingin memakainya untuk MMOFPS lokal saya rasa jauh-jauh dari G13 karena sering dianggap illegal oleh program pengamannya.

Bagi yang sudah memiliki keyboard bagus, daripada mengganti keyboard demi mencari makro cocok sekali anda membeli G13 ini. Penyuka DOTA juga akan menemukan banyak manfaat di G13 ini. Untuk bermain game-game offline yang disupport oleh logitech juga tidak perlu pusing-pusing melihat option untuk melihat layout tombol cukup pencet-pencet sebentar kita tahu fungsinya.

Pros :
- Ergonomic Design Maximum Comfort
- Backlight dan LCD display keren
- Analog yang bagus langsung mempencundangi komptetitornya
- Macro On the Fly nya sangat mudah sekali bahkan untuk pemula
- User Interface yang baik
- Banyak Plug in tersedia untuk produk ini
- Kustomisasi sangat mudah sekali, sedikit mencoba langsung praktek

Cons :
- Besar dan berat, permukaan plastik pelindung LCD nya gampang tergores
- Tidak terlalu istimewa untuk kecepatan respon, kabel juga biasa saja
- Tidak bisa dimainkan pada beberapa game (cs online, pb, dll)
- Harus memakai driver, tidak plug n play
- Support game yang diberikan logitech untuk lcd game panelnya sangat sedikit, jadi bagi yang mendambakan statistik gamenya pada lcd panelnya harus yang tertera disini http://www.logitech.com/en-sg/68/554
- Harus repot mencari plug in sendiri untuk lcd panel game favorit anda yang tidak disupport


Semoga review dari saya bisa menjadi bahan pertimbangan anda sebelum membeli produk ini, sekian terima kasih. -evoers

Selamat Hari Natal 2011 dan Tahun Baru 2012



Segenap grup Laopan Solo Tech mengucapkan Selamat Natal 2011 dan Tahun Baru 2012